Minggu, 02 Januari 2011

Bank mandiri siap naikkan bunga kredit 10-15bps

PT Bank Mandiri Tbk (Mandiri) berencana akan menaikkan suku bunga kreditnya hingga 10 bps sampai 15 bps. Hal tersebut merupakan dampak dari dinaikkannya Giro Wajib Minimum (GWM) oleh Bank Indonesia yang mencapai 8% setelah sebelumnya hanya 5%.

Demikian disampaikan Managing Director Risk Management, Sentot A Sentausa di Kantornya, Plaza Mandiri, Jalan Gatot Subroto, Selasa (07/09/2010).

"Kita kan harus tumbuh kreditnya karena main bisnis kita di situ. Itu (GWM Primer Naik) juga nanti tergantung kondisi likuiditas pasar seperti apa, itu kemungkinan akan ada kenaikan tingkat suku bunga," ujarnya.

Menurut Sentot, tidak semua bank dalam posisi likuiditasnya siap untuk memenuhi aturan GWM Primer yang mencapai 8% tersebut. Maka dari itu salah satu cara adalah dengan menaikkan bunga kredit.

"Tetapi ini kan November 2010 berlakunya dan kita liat habis lebaran bagaimana posisi pasarnya. Dari simulasi saya kira-kira (bunga kredit) naik antara 10-15 bps, dan itu besar," tuturnya.

Namun, sambung Sentot, kenaikan bunga kredit tersebut masih dalam simulasi dan memang belum bisa dipastikan.

"Karena kita memang bikin simulasi, ada idle fund yang harus masuk di GWM itu sekitar 10-15 bps dari bunga kreditnya. Itu per November 2010 nanti," tukasnya.

Untuk diketahui, Bank Indonesia akan menaikkan GWM Primer bank sebesar 3% per November 2010. Jadi bank harus membayar GWM Primer sebesar 8%.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar